Rabu, 01 April 2009

Kerugian yang ditimbulkan banjir lumpur dari luapan air bah Sungai Batang Selo, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, yang terjadi Senin (30/3) diperkirakan mencapai Rp 75 miliar.

Menurut Wakil Bupati Tanah Datar Auzul Syuib, akibat bajir lumpur sebanyak 22 rumah hancur, 35 rumah rusak berat, 34 rumah rusak sedang, 8 rumah rusak ringan, 2 mesjid rusak berat, 2 musholla rusak berat.

Banjir lumpur juga menghanyutkan dua jembatan, 24 jembatan rusak berat, saluran air bersih rusak sepanjang 1.300 meter .

Selai itu banjir lumpur juga merusak 270,5 hektar sawah warga, irigasi sepanjang 165 meter, menghancurkan 71 kolam, menghancurkan 12 unit kebun dan menghanyutkan 25 ekor sapi , 10 ekor kerbau, 131 ekor itik serta 25 ekor ayam.

Saat ini ratusan warga diungsikan karena rumahnya rusak. Pemerintah Daerah sedang menangani pengungsi. Sementara Tim Satkorlak sedang membersihkan sisa-sisa lumpur dan potongan kayu dan pohon yang terbawa banjir.

“Bantuan sudah mulai berdatangan, kemarin pak Gubernur Gamawan Fauzi meninjau lokasi bencana dan membawa bantuan berupa biskuit, mie instan dan air mineral dan rencananya Menteri Sosial Bachtiar Chamsyah juga akan datang meninjau Tanah Datar,” kata Auzil Syuib, Selasa (31/3)

;;